Rapat Kerja Nasional dengan Pemkab Siak merupakan lanjutan dari rangkaian kegiatan rapat kerja nasional untuk Kabupaten Siak Hijau. Acara ini dilangsungkan di Kantor Bupati Siak pada tanggal 20 September 2017 dihadiri oleh Pemkab Siak dan seluruh CSO yang tergabung dalam forum Sedagho Siak. Pemkab Siak sendiri diwakili oleh Kadis Lingkungan Hidup Bpk Syafri Lenti, Kadis Pariwisata Bpk fauzi hasni, Asisten I Pemkab Siak Bpk L. Budhiyono dan Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Bpk hendro. Hari sebelumnya, telah dilaksanakan rapat kerja nasional organisasi masyarakat sipil (CSO) untuk Kabupaten Siak Hijau. Rapat kerja nasional yang dilaksanakan sebelumnya bertujuan untuk menyampaikan komitmen beberapa CSO lokal maupun nasional untuk mendukung program Kabupaten Siak yang telah mencanangkan Kabupaten Hijau dan akan disampaikan dalam rapat kerja bersama Pemkab Siak ini.
Kegiatan rapat kerja nasional di kantor Bupati Siak ini dibuka oleh Asisten 1 Pemkab Siak, L. Budhiyuono yang diawali dengan perkenalan anggota Pemkab yang ikut hadir dalam rakernas ini. Dalam sambutannya, Budhiyono menyampaikan latar belakang serta tujuan dicanangkannya kabupaten hijau oleh Pemkab Siak. Selanjutnya, Budhiyono juga menyampaikan perkembangan atau kondisi kekinian terkait program kabupaten hijau di Siak. Salah satu yang disampaikan adalah komitmen dari KUA di Kecamatan Sungai Apit yang mewajibkan pasangan yang akan menikah untuk menanam satu batang pohon sebagai persyaratan untuk menikah di kantor KUA tersebut. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mendukung program kabupaten hijau yang telah dicanangkan Pemkab Siak.
Selanjutnya, perwakilan dari Sedagho Siak memperkenalkan semua anggota yang hadir dalam acara rakernas ini.Kemudian masing-masing anggota sedagho memperkenalkan lembaganya dan program kerja yang telah dan akan dilakukan di Kabupaten Siak dalam konteks mendukung program kabupaten hijau. Pemkab Siak pada kesempatan ini menyambut baik niatan dari Sedagho Siak yang telah berkomitmen untuk mendukung pemkab dalam merealisasikan Siak sebagai kabupaten hijau. Pemkab Siak juga menyampaikan siap untuk berkolaborasi dan memfasilitasi Sedagho Siak dalam setiap program dan kegiatan yang akan dilaksankan di Siak.
Sebagai pernyataan komitmen semua CSO yang tergabung dalam Sedagho Siak untuk mendukung program kabupaten Hijau, maka pada kesempatan ini dibacakan sebuah deklarasi yang telah ditandatangani bersama dengan poin-poin yang telah disepakati sebelumnya. Woro Supartinah, Koordinator Jikalahari bertindak sebagai pembaca isi deklarasi tersebut. Setelah deklarasi dibacakan, kemudian diserahkan kepada Pemkab Siak untuk kemudian ditandatangani oleh Bupati Siak. Pembacaan deklarasi ini juga sebagai momentum dan simbolisasi kesepakatan antara Sedagho Siak dan Pemkab Siak untuk bersama-sama mewujudkan Siak sebagai kabupaten hijau dan lestari.
Kegiatan rapat kerja ini berakhir dengan acara makan siang bersama di Kantor Bupati Siak. Setelah kegiatan rapat kerja berakhir, Pemkab Siak membawa peserta rapat untuk melakukan tinjauan lapangan ke lokasi rencana penanaman kopi untuk program Tanah Objek Reforma Agraria (TORA). Lokasi ini berada di Kecamatan Pusako dengan luas lahan lebih kurang 600 hektar yang merupakan lahan bekas izin HGU PT. TUM.
